Wednesday, January 27, 2021

PGRI Ranting 12 Kecamatan Paguyaman Serahkan Bantuan Peduli Bencana

 

Salah satu Guru MIN 2 Boalemo mewakili PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman menyerahkan bantuan peduli bencana
 

BOALEMO (kemenag.go.id) – Senin (25/01/21) Bertempat di halaman Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Paguyaman, Salah satu guru perwakilan dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo Lian Polapa turut menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam yang terjadi dalam kurun waktu satu pecan terakhir.

Saat menyerahkan bantuan tersebut, Lian Polapa mengatakan bantuan ini guna meringankan beban para korban bencana alam yang terjadi dibeberapa daerah. Bantuan ini berasal dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ranting 12 Kecamatan Paguyaman melalui  MIN 2 Boalemo. 

“Untuk bantuan korban bencana tersebut dilakukan oleh PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman dan diserahkan langsung oleh MIN 2 Boalemo di posko SDN 03 Paguyaman,” jelasnya.

“Pada saat kita mendengar atau melihat suatu kejadian bencana alam atau tragedi kemanusiaan, sudah barang tentu kita sebagai manusia yang memiliki jiwa sosial akan turut prihatin dan berusaha membantu semampu kita,” tambah Lian.

Sementara itu, Kepala MIN 2 Boalemo Hariyana Tahutu mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu program kemanusiaan untuk penanggulangan dan kepedulian terhadap korban bencana alam guna memulihkan kembali mental dan fisik korban terdampak bencana. 

“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman melalui MIN 2 Boalemo terus berperan aktif dalam membantu penanggulangan bencana alam khususnya daerah yang terkena bencana,” ungkap Hariyana.

“Sudah sewajibnya kita sebagai manusia saling membantu. Peduli terhadap kemanusiaan menjadi salah satu perhatian penting dalam kegiatan tanggung jawab sosial,” tutupnya. 
 

Wednesday, January 20, 2021

Bimtek Penyususan DUPAK Guru, Kepala MIN 2 Boalemo Beri Pencerahan

Kepala MIN 2 Boalemo, Hariyana Tahutu sedang memberikan materi tentang Penyusunan DUPAK kepada Seluruh ASN pemula di Lingkungan Kankemenag Kabupaten Boalemo
 

BOALEMO (kemenag.go.id) – Guru merupakan pendidik profesional yang mempunyai tugas, fungsi, dan peran untuk mencerdaskan anak bangsa. Guru yang profesional diharapkan mampu mewujudkan peserta didik yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab seperti yang diamanatkan dalam Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem pendidikan nasional.

Hal ini sebagaimana dijelaskan Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo, Hariyana Tahutu saat memberikan materi tentang Daftar Usul Penilaian Angka Kredit (DUPAK) jabatan fungsional pada kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Boalemo, Senin (18/01/21) bertempat di Aula Kankemenag Kabupaten Boalemo.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kankemenag Kabupaten Boalemo, Hamka Boyola dan dihadiri oleh Kepala Seksi (Kasie) Pendidikan Madrasah (Pendma) Saiful Dj. Kaharu, Pengawas Madrasah Yusuf H.Kalasi Kankemenag Kabupaten Boalemo, Kepala MIN 2 Boalemo, Hariyana Tahutu serta Para Aparatur Sipil Negara (ASN) jabatan fungsional pemula dilingkungan Kankemenag Kabupaten Boalemo.

Menurut Hariyana, tujuan diselenggarakannya acara tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan kepada ASN Fungsional terkait tugas dan tanggung jawab pada satuan kerja masing-masing terutama masalah usul pengajuan penetapan angka kredit agar ASN mengerti dan memahami keseluruhan proses mulai dari pengusulan sampai dengan penetapan angka kredit.

“Tidaklah sulit bagi ASN untuk menyusun berkas pengusulan tersebut, asalkan berkas-berkas yang diperlukan sudah tersedia dan disusun sesuai urutan sehingga tidak menyulitkan tim penilai ketika menilai DUPAK,” jelasnya.

“Hasil yang diharapkan dari kegiatan Bimtek penyusunan DUPAK bagi ASN pemula ini adalah tersusunnya DUPAK yang lengkap dan rapi. Sehingga dapat diajukan kepada tim penilai dan mendapatkan nilai angka kredit yang dapat digunakan dalam pengajuan kenaikan pangkat bagi guru dan kepala sekolah,” tutup Hariyana.
 


Thursday, January 14, 2021

Civitas MIN 2 Boalemo Gotong Royong Kerja Bakti Bersihkan Lingkungan

 

BOALEMO (kemenag.go.id) – Mengisi kegiatan dimasa pandemi, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo, Hariyana Tahutu membuat program atau mengajak seluruh pegawai untuk melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan dan menata taman madrasah, Rabu (13/01/21).

Menurut Hariyana, akibat wabah Virus Corona yang tengah terjadi saat ini, aktifitas belajar mengajar dilakukan dirumah masing-masing sehingga banyak sekolah maupun madrasah yang kurang terawat kebersihanya. Olehnya itu, para guru diajak untuk melakukan kegiatan mebersihkan serta menata taman madrasah.

“Semenjak adanya Pandemi Covid-19, penataan taman sudah lama tidak terawat kebersihannya, maka selaku Kepala Madrasah saya mengajak seluruh pegawai MIN 2 Boalemo bergotong royong membersihkan maupun menata taman madrasah,” ujarnya.

“Kita sebagai anggota atau warga Madrasah berkewajiban selalu melindungi serta menjaga Madrasah supaya tetap terja kerapian, keindahan dan keindahannya. Kebersihan Madrasah adalah tanggung jawab warga Madrasah sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh semua warga Madrasah,” tambah Hariyana.

Hariyana juga mengatakan bahwa aktivitas yang dikerjakan dengan cara bergotong royong ini melibatkan seluruh warga Madrasah. Mereka melakukan dengan cara berbarengan hingga bisa melatih untuk sama – sama bekerja sama, bahu-membahu dalam membersihkan lingkungan Madrasah.

“Pembersihan serta penataan taman Madrasah dikerjakan dengan cara berbarengan itu bisa bikin pekerjaan cepat usai serta optimal. Sudah tentu pekerjaan berat yang dikerjakan sendiri akan lama selesainya, tapi jika dilakukan secara bersama-sama dan dengan kerjasama yang baik, pekerjaan tersebut akan terasa ringan dan lebih cepat rampung,” jelasnya.

“Dengan inisiatif gotong-royong ini membantu kita untuk tetap menjaga kebersihan Madrasah, sehingga bila nanti di buka kembali sudah siap digunakan untuk proses belajar mengajar. Tentunya para peserta didik yang masuk madrasah akan senang dan semangat menerima pelajaran dengan kondisi madrasah yang bersih," tutupnya.

 

Sumber: https://gorontalo.kemenag.go.id/berita/511635/civitas-min-2-boalemo-gotong-royong-kerja-bakti-bersihkan-lingkungan



Supervisi Administrasi Guru, Hariyana: Ciptakan Pembelajaran yang Efektif

Kepala MIN 2 Boalemo, Hariyana Tahutu sedang memeriksa atau melakukan supervisi administrasi guru, Senin (04/01/21) di ruang kerjanya

BOALEMO (kemenag.go.id) – Meski masa tanggap darurat pandemi covid-19 belum jelas sampai kapan, namun kegiatan supervisi administrasi guru tetap dilakukan. Karena tugas pokok Pimpinan atau Kepala Madrasah adalah melakukan penilaian dan pembinaan dengan melaksanakan fungsi supervisi, baik supervisi akademik maupun supervis manajerial.

Dalam rangka melaksanakan tugas pokok tersebut, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo, Hariyana Tahutu tengah melakukan supervisi administrasi Guru, Selasa (12/01/21) diruang kerjanya.

Menurut Hariyana Tahutu, supervisi tersebut merupakan upaya pembinaan untuk meningkatkan kinerja para Guru dalam proses pembelajaran serta untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif dimasa pandemi covid-19. 

“Supervisi administrasi guru erat kaitannya dengan penilaian kinerja guru dalam pembelajaran, sehingga kompotensi guru harus selalu ditingkatkan. Maka supervisi tersebut dipusatkan pada perangkat pembelajaran, maupun skenario pembelajaran yang akan diterapkan pada peserta didik,” urainya.

“Sesuai dengan Tupoksinya, guru harus mempersiapkan, merencanakan, dan membuat perangkat pembelajaran, dan selanjutnya melaksanakannya dalam proses pembelajaran yang diikuti dengan proses penilaian serta tindak lanjut, adapun tindak lanjutnya adalah program remedial dan pengayaan,” tambah Hariyana.

Hariyana juga menjelaskan bahwa guru yanga baik tentu harus mempunyai kelengkapan administrasi mulai perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Administrasi itu disusun secara tertib dan sebagai bagian dari tugas pokok dan fungsi guru.

“Salah satu upaya guru memiliki administrasi pembelajaran secara baik dan lengkap adalah dengan melakukan supervisi oleh Kepala Madrasah. Dengan supervisi guru mendapatkan pembinaan, pengarahan, dan evaluasi,” jelas Hariyana.

Hariyana menilai supervisi administrasi dari Kepala Madrasah memiliki fungsi yang sangat efektif. Guru lebih mempersiapkan diri untuk melengkapi administrasinya. “Semoga kegiatan supervisi administrasi memberikan manfaat bagi kita semua demi mutu pendidikan yang lebih baik,” tutup Hariyana


sumber: https://gorontalo.kemenag.go.id/berita/511606/supervisi-administrasi-guru-hariyana:-ciptakan-pembelajaran-yang-efektif


 

Monday, January 11, 2021

Melalui Raker, Kepala MIN 2 Boalemo Ikut Rumuskan Program PGRI Paguyaman

Kepala MIN 2 Boalemo, Hariyana Tahutu Bersama Pengurus PGRI Kecamatan Paguyaman Usai Mengikuti Raker, Sabtu (09/011/21) di Wisata Pantai Minanga Gorontalo Utara
 

BOALEMO (kemenag.go.id) – Sabtu (09/01/21) Bertempat di Wisata Pantai Minanga Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara, Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo, Hariyana Tahutu mengikuti Rapat Kerja (Raker) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Paguyaman.

Raker itu juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Boalemo, Hasan Makuta dan Ketua PGRI Kabupaten Boalemo Sherman Moridu serta seluruh pengurus PGRI se-Kecamatan Paguyaman untuk  membahas dan merumuskan program yang akan dilakukan selama lima tahun ke depan.

Kepala MIN 2 Boalemo Hariyana Tahutu mengatakan bahwa kegiatan raker ini untuk merumuskan program kerja lima tahun kedepan yang tentunya akan dibagi dalam program jangka panjang dan jangka menengah.

“Program kerja PGRI yang dirumuskan dalam raker tersebut pastinya akan bersinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Boalemo khususnya Dinas Pendidikan baik Sekolah maupun madrasah yang ada di Kecamatan Paguyaman,” tuturnya.

“Program kerja yang terencana dan tepat akan memberikan solusi bagi semua persoalan yang akan dihadapi oleh organisasi, baik itu persoalan yang datangnya dari dalam maupun dari luar organisasi,” tambah Hariyana.

Lebih lanjut, Hariyana menjelaskan bahwa  program kerja harus dibuat secara tearah, sebab akan menjadi pegangan organisasi dalam mencapai sebuah tujuan. Dan selain itu program kerja sendiri juga dapat menjadi sebuah tolok ukur dalam pencapaian target saat akan melakukan pekerjaan, dan hasilnya akan di evaluasi pada masa akhir kepengurusan. 

“Jika program kerja dilaksanakan secara baik maka organisasi akan menjadi efektif dalam menjalankan kegiatannya sehingga dapat membantu dalam mencapai tujuan organisasi tersebut,” jelasnya.

“Program kerja ini diharapkan menjadi rambu-rambu untuk organisasi PGRI ke depanya. Tentunya dengan mengacu pada rambu-rambu yang sudah dirancang, disepakati, diputuskan dan ditetapkan bersama,” harap Hariyana. 

Thursday, January 7, 2021

Guru MIN 2 Boalemo Terima Tanda Kehormatan Satya Lencana 20 Tahun

 

Salah Satu Guru MIN 2 Boalemo penerima tanda kehormatan satya lencana karya satya pada HAB ke-75

BOALEMO (kemenag.go.id) – Sebanyak 18 Aparatur Negara Sipil (ASN) dilingkungan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Boalemo menerima penghargaan Satya Lencana Karya Satya 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun. Dari jumlah tersebut salah satu Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo terima penghargaan Satya Lencana Karya Satya 20 tahun.
Penghargaan tersebut diterima pada kegiatan upacara memperingati Hari Amal

Bakti yang ke-75, yang diselenggarakan di Halaman Kankemenag Kabupaten Boalemo, Selasa (05/01/21).

Usai menerima  penghargaan Satya Lencana Karya Satya, Yuningsih K. Bantu mengaku bangga, namun Ia juga mengakui bahwa tugas dan tanggungjawab sebagai ASN semakin berat. Karena dituntut untuk lebih berprestasi dan meningkatkan pengabdian serta mampu memberikan keteladanan kepada para ASN yang lain.

“Penghargaan yang diberikan akan mendorong dan memotivasi untuk melakukan dengan baik serta selalu berinovasi dalam memberikan yang terbaik untuk madrasah khususnya peserta didik,” tuturnya.

“Alhamdulillah, tak terasa sudah 20 tahun masa pengabdian semoga kedepannya bisa memberikan contoh dan teladan bagi semua ASN di lingkup Kemenag Kabupaten Boalemo, untuk kembali menghayati sebagai aparatur pemerintah yang memiliki dedikasi, loyalitas, integritas dan rasa tanggungjawab yang tinggi,” harapannya.

Sementara itu, Kepala MIN 2 Boalemo Hariyana Tahutu menyampaikan bahwa penghargaan tersebut diberikan kepada salah satu Guru MIN 2 Boalemo sebagai penghargaan atas jasa sebagai ASN dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab.

“Satya Lencana Karya Satya diberikan kepada ASN yang dalam melaksanakan tugasnya mampu selalu mengedepankan prinsip-prinsip kesetiaan, pengabdian, kecapakan, kejujuran dan kedsiplinan,” ucap Hariyana.

“Pemberian penghargaan kepada guru diharapkan bisa memacu semangat untuk meningkatkan kinerjanya serta lebih bisa diandalkan sehingga tidak perlu dikhawatirkan kualitas para guru,” tutup Hariyana. 


Sumber: https://gorontalo.kemenag.go.id/berita/511559/guru-min-2-boalemo-terima-tanda-kehormatan-satya-lencana-20-tahun

Kepala MIN 2 Boalemo Harap Program Kerja PGRI Paguyaman Jadi Pemersatu Guru

 

Suasana Kegiatan pertemuan singkat pengurus PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman di ruang kerja Kepala MIN 2 Boalemo, Senin (04/01/21)

BOALEMO (kemenag.go.id) – Pengurus Persatuan Guru Republik Indnesia (PGRI) ranting 12 Kecamatan Paguyaman Kabupaten Boalemo mengadakan pertemuan singkat untuk mempermantap program kerja PGRI di tahun 2021, Senin (04/01/21).

Pertemuan tersebut dilaksanakan di ruang kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Bolemo dengan tetap mematuhi dan melaksanakan standar protokol kesehatan.

Menurut Kepala MIN 2 Boalemo Hariyana Tahutu, pertemuan singkat tersebut diladakan dalam rangka pemantapan program kerja yang akan dilaksanakan diwilayah PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman.

“Melalui pertemuan ini kita berharap agar program kerja PGRI menjadi pemersatu guru, sebagai wadah aspirasi kepentingan guru, sebagai alat perjuangan dalam menuntut kesejahteraan dan sebagai lembaga yang diharapkan mampu melindungi kepentingan guru dalam ranah advokasi hukum diseluruh tanah air Indonesia,” kata Hariyana.

Lebih lanjut Hariyana mengungkapkan bahwa untuk meningkatkan peran Pengurus PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman kedepan perlu direkomendasikan bahwa Pengurus PGRI harus pro aktif mensosialisasikan program kegiatan kepada para guru, agar mereka tahu bahwa PGRI memang betul bekerja untuk mereka.

“Pengurus PGRI harus kompak, diperlukan partisipasi yang aktif antara anggota, pengurus ranting, pengurus cabang dan pengurus daerah sehingga program kerja terlaksana dengan baik dan terarah,” harap Hariyana.

“Semoga program kerja PGRI ranting 12 Kecamatan Paguyaman yang telah dirancang dan direncanakan agar dapat berjalan dengan baik sehingga akan meningkatkan kesejahteraan para guru,” tutupnya .


Sumber: https://gorontalo.kemenag.go.id/berita/511558/kepala-min-2-boalemo-harap-program-kerja-pgri-paguyaman-jadi-pemersatu-guru


Awali Semester Genap, Kepala MIN 2 Boalemo Tegaskan Disiplin Pegawai

 

Suasana Kegiatan Rapat Dewan Guru MIN 2 Boalemo mengawali semester genap tahun ajaran 2020/2021, Senin (04/01/21) bertempat diruang kelas

 

BOALEMO (kemenag.go.id) – Kedisiplinan harus didorong oleh adanya kesadaran bahwa guru mempunyai tugas pedagogis yaitu mengajar, membimbing, dan memimpin peserta didik, bukan semata-mata tugas melainkan ibadah. Disiplin adalah kesadaran dan kesediaan seseorang mentaati semua peraturan perusahaan dan norma-norma sosial yang berlaku.

Hal tersebut diutarakan Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo, Hariyana Tahutu mengawali rapat dewan guru, Senin (04/01/21) bertempat disalah satu ruang kelas.

Hariyana juga menjelaskan bahwa setiap peraturan  itu bersifat mengikat artinya siapapun yang berada pada lingkungan yang memiliki suatu peraturan  secara tidak langsung orang tersebut memiliki tanggung jawab pada peraturan tersebut. 

“Ketika orang tersebut mematuhi  peraturan tersebut maka ia telah bersikap disiplin dan ketika berbuat sebaliknya dia telah berbuat tidak disiplin dan akan dikenai sanksi sesuai aturan yang berlaku,” jelas Hariyana.

Lebih lanjut, Hariyana menyampaikan bahwa seorang guru merupakan faktor yang sangat utama sebagai pelaku sekaligus sebagai sutradara dalam proses belajar mengajar guna mewujudkan hasil pendidikan yang berkualitas, oleh sebab itu disiplinnya perlu ditingkatkan. 

Selain itu kata Hariyana, guru memiliki peranan yang unik dan sangat komplek didalam pencapaian tujuan pembelajaran melalui kegiatan belajar mengajar, maka peningkatan disiplin kerja guru dalam pelaksanan proses pembelajaran sebaiknya sangat perlu dilakukan segera tanpa menunda-nunda waktu.

“Tanpa disiplin, seseorang tak akan mampu menyelesaikan segala apa yang telah direncanakannya. Tak akan mampu melakukan sebuah strategi secara berkesinambungan untuk meraih tujuan jika tidak punya disiplin,” ucap Hariyana.

“Agar kedisiplinan kita berjalan teratur, buatlah daftar tugas setiap hari. Kita bisa membaginya dalam beberapa periode, tergantung dari rutinitas atau proyek yang sedang dikerjakan,” kata Hariyana mengakhiri rapat tersebut.

 

Sumber : https://gorontalo.kemenag.go.id/berita/511548/awali-semester-genap-kepala-min-2-boalemo-tegaskan-disiplin-pegawai

 

Tuesday, January 5, 2021

Civitas MIN 2 Boalemo Gelar Apel Perdana Awal Tahun 2021

 

Kegiatan apel awal tahun 2021 dan semester genap tahun ajaran 2020/2021 dihalaman MIN 2 Boalemo

BOALEMO (kemenag.go.id) – Senin (04/01/21), Civitas Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo gelar apel perdana pasca libur semester ganjil, libur Natal dan tahun baru 2021, bertempat dihalaman Madrasah. 

Kepala MIN 2 Boalemo, Hariyana Tahutu dalam amanatnya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan yang sudah menyelesaikan segala kegiatan dalam proses Belajar Mengajar selama 1 Semester yang diakhiri dengan Ujian Penialaian Akhir Semester (PAS)  dan Raport ARD ( Aplikasi Raport Digital).

“Dengan pencapaian kinerja di semester ganjil dan di tahun 2020 lalu yang tergolong baik diharapkan agar hal tersebut dapat ditingkatkan lagi mengingat tantangan pelaksanaan tugas tahun 2021 ini akan lebih berat dan memerlukan peningkatan kinerja yang lebih baik dalam menghadapi semester genap,” ucapnya.

Hariyana juga mengatakan bahwa di awal tahun 2021 ini kita mempunyai pekerjaan yang semakin berat dalam mengemban amanah dan tanggung jawab serta tugas sebagai guru dan pegawai dalam memajukan Madrasah ini.

“Tahun 2021 ini juga semua guru dan pegawai harus kembali meluruskan niat dan cara pandang atau paradigma berpikir dalam membangun dan memajukan Madrasah ini lebih maju dan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya,” tuturnya.

“Menjaga akhlak yang baik dalam kebersamaan dalam sebuah komunitas antara para guru dengan guru, antara guru dengan siswa dan antara siswa dengan siswa dalam mewujudkan kehidupan sosial di Madrasah ini yang akan melahirkan kehidupan yang harmonis dalam keberagaman,” pungkasnya


Sumber: https://gorontalo.kemenag.go.id/berita/511540/civitas-min-2-boalemo-gelar-apel-perdana-awal-tahun-2021