Suasana kegiatan Konferensi IV Cabang Paguyaman yang diikuti oleh Kepala MIN 2 Boalemo
BOALEMO – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sejak kelahirannya 25 November 1945 telah mengalami pasang surut sejalan dengan perkembangan profesi guru dan kehidupan berbangsa dan kehidupan berbangsa dan bernegara. Banyak peristiwa dan kejadian yang menimpa dan dialami oleh organisasi ini. Banyak pula yang telah dialami, dilakukan, dan diperjuangkan oleh PGRI ini.
Hal tersebut diutarakan Ketua Pantia PGRI cabang Paguyaman pada kegiatan Konferensi IV PGRI Cabang Kecamatan Paguyaman yang berlangsung di Aula Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Paguyaman Jumat (27/11/20).
Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Boalemo, Hariyana Tahutu yang ikut pada kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memilih kepengurusan baru dan menetapkan program kerja dengan masa bakti 2020-2025.
“Dengan dibentuknya pengurus baru agar bisa meningkatkan kinerja dan kualitas serta pemantapan sikap visi dan misi daripada PGRI Cabang Paguyaman serta menetapkan program kerja yang akan dilaksanakan di periode 2020-2025,” kata Hariyana.
“Melalui Konferensi ini nantinya dapat menghasilkan sinegritas dan keselarasan program kerja PGRI dengan arah kebijakan pembangunan pendidikan sebagai acuan dan evaluasi organisasi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Hariyana mengungkapkan bahwa kegiatan ini bisa lebih membentuk karakter guru-guru untuk lebih profesional dan inovatif. Terlebih, dimasa pandemi Covid-19 ini, kinerja guru-guru pengajar agak terbatas dan harus mematuhi protokol kesehatan.
Melalui PGRI kata Hariyana, peran guru bisa lebih kreatif dan inovatif saat memberikan pembelajaran di masa Pandemi Covid-19 ini. Apalagi sekarang sudah mulai digiatkan Guru Kunjung yang langsung bisa tatap muka dengan peserta didik. Itu merupakan sebuah langkah untuk meningkatkan pembelajaran siswa secara signifikan.
“PGRI merupakan sebuah lembaga yang hebat, taat aturan. PGRI harus selalu membangun kekuatan dan kebersamaan untuk mampu mewujudkan guru profesional, sejahtera, dan bermartabat demi peningkatan mutu pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa,” pungkasnya.
Tetap semangat mencerdaskan bangsa
ReplyDeleteBest Regards
Klipingqu.com
https://www.klipingqu.com/?m=1
Siap Terimakasih Atas Kunjungannya
DeleteSemangat pak cik gu
ReplyDeletesiap Terimakasih atas kunjungannya, semoga pendidikan di Indonesia semakin maju
DeleteGuru2 memamg pahlawan tanpa tanda jasa. Apalagi MIN ini mengajarkan agama Islam lebih banyak. Anak2 saya bukan lulusan MIN sih namun setelah SD swasta, mereka melanjutkan ke MTS 4. Semangat selaluuuu.
ReplyDeleteTerimakasih Atas Kunjungannya, Semoga pendidikan di Indonesia Semakin Maju.
Delete